Seperti yang kita ketahui, hero marksman merupakan hero yang sangat penting di dalam pertarungan. Hal itu karena Marksman inilah yang bertugas menghancurkan armor dan menyicil darah lawan. Terutama tanker yang memiliki darah sangat tebal, maka marksman sangat dibutuhkan untuk mengalahkannya. Akan tetapi kerap kali pengguna marksman tidak sadar akan 6 kesalahan berikut, apa saja kesalahannya? simak pembahasannya.
Kesalahan Fatal Pengguna Marksman Mobile Legends
1. Tidak membeli item jungle
Pada awal game, kekuatan marksman tidak lah menonjol. Hal itu karena item damage serangan dan kecepatan serangan belum dimilikinya. Tentu untuk membeli item itu, kalian harus memiliki gold yang banyak. Hal itu bisa didapatkan dengan sendirinya, akan tetapi kalian wajib dengan cepat membelinya, agar menang level dari hero lawan. Salah satu caranya adalah farming jungle, yang membuat kalian akan mendapatkan exp dan gold tambahan.
Tentu exp berguna untuk naik level agar skill kalian makin sakit, ditambah gold untuk membeli item. Jadi untuk awal game, maka belilah item jungle agar kalian bisa dengan cepat farming. Karena biasanya kalian akan bermain solo di tengah, sehingga terkadang jika kelamaan farming, bisa-bisa turret dihancurkan lawan. Terutama ketika mengambil farming yang jauh dari kita. Sehingga item jungle membuat kalian bisa farming dengan sangat cepat. Dan jangan lupa ketika item sudah jadi, maka jual lah item jungle ini.
2. Hanya fokus ke satu line
Terkadang ketika teman menyerang turtle atau lord, marksman hanya diam saja di tengah dan malah fokus kepada lawan. Padahal cara terbaik adalah menghabiskan minions, sehingga kalian akan bebas bergerak ke turtle. Dan kalian wajib hadir, untuk memberi damage yang besar dan cepat. Semakin banyak hero yang menyerang turtle /lord, maka semakin besar kemungkinan kalian mendapatkannya. Kalian juga akan mendapatkan exp dan gold tambahan.
Hal itu terkadang dilupakan oleh pengguna marksman. Dirinya hanya fokus terhadap linenya, dan tidak membantu line lain. Apalagi jik teman sedang war di tengah map, antara line tengah dan bawah/atas. Maka kalian bisa datang untuk membantu, dengan syarat memastikan turret tengah kalian aman terlebih dahulu. Jadi teman-teman harus roaming juga ya marksman.
3. Menglock tank ketika war
Meskipun memang tugas marksman menghancurkan armor dan mencicil darah lawan. Bukan berarti kalian harus menglock tank saja, sebisanya lock musuh yang berdarah lebih tipis. Apalagi jika ada fighter di depan, maka fokuslah kepada fighter terlebih dahulu. Terkadang tank-tank sekarang ini memiliki pertahanan yang sangat kuat.
Sehingga bisa-bisa, tim kalian akan dikalahkan oleh hero lain karena kalian mencicil darah tank saat war. Jadi fokus terlebih dahulu kepada hero yang berdarah di bawah tank. Dengan catatan hero tersebut masuk dalam jangkauan serangan kalian. Jadi jangan semata-mata menglock tank padahal di sampingnya ada hero lain yang lebih tipis darahnya ya.
4. Posisi Tidak Tepat
Sebagai maksman perlu pengambil posisi yang tepat ketika war, Karena maksman mempunyai darah yang bisa dibilang tipis. Maka karena itu maksman perlu mengambil posisi yang tepat agar tidak terkalahkan lebih dahulu oleh lawan. Biasanya posisi yang tepat berada di belakang tank, dan tidak terlalu depan ketika war.
5. Langsung Bertarung (War)
Diawal-awal maksman diusahakan jangan langsung bertarung atau war dengan musuh, Karena maksman diawal-awal game kurang cukup damagenya, Tapi tidak ada salahnya untuk gank musuh ketika musuh sedang sendiri. Tetap fokus bersihkan jalur dan gank musuh ketika ada kesempatan.
6. Tidak Farming
Jika jalur anda sudah kosong dan masih tersisa monster hutan, sebaiknya anda memanfaatkan monster hutan tersebut untuk menaikan level anda. Tapi jangan terlalu fokus ke farming karena biasanya prioritas utama monster hutan untuk assasin diawal-awal game, Tapi jika anda rasa ada monster hutan yang diabaikan, ada baiknya anda mengambil monster tersebut.
Akhir Kata
Keenam kesalahan di atas kerap kali dilakukan oleh pengguna marksman. Hal itu terkadang tidak mereka sadari, karena memang kesalahan kecil terkadang tidak tampak. Akan tetapi, kesalahan kecil bisa menjadi boomerang besar kedepannya. Sehingga mencegah akan jauh lebih baik dari pada mengobati.