Bagaimana Cara Mengatasi Baterai Laptop Bocor? Laptop adalah salah satu teknologi masa kini yang kehadirannya paling banyak digunakan. Baik untuk kebutuhan pekerjaan, mengerjakan tugas sekolah bagi pelajar, atau mahasiswa.
Lantaran terlalu sering digunakan, barang elektronik ini haruslah dirawat agar tidak cepat rusak terlebih lagi pada penggunaan baterai laptop. Untuk menghindarinya, simak tips merawat baterai laptop berikut ini.
Cara Mengatasi Baterai Laptop Bocor
1. Hindari Laptop Mati Total
Sebenarnya baterai laptop bisa bertahan di sekitar 5 hingga 7 jam pemakaian. Namun hal ini tergantung juga dari merk ataupun spesifikasi baterai laptop yang kamu miliki. Setelah mengetahui seputar waktu rata rata pemakaian laptop, seharusnya kamu lebih berhati hati dalam pemakaiannya.
Yang mana langkah awal untuk bisa merawat baterai laptop, yaitu dengan tidak membiarkan alat tersebut mati total karena kehabisan daya baterai.
Terkadang banyak orang yang merasa terlalu asyik mengerjakan tugas, nonton film, main game, dan beberapa kegiatan lainnya hingga lupa kalau baterai laptop sudah kehabisan daya.
Sebelum laptop mati total, sebaiknya kamu segera pasang kabel charger laptop saat indikator baterai berada di bawah 20%.
Jika penggunaan baterai laptop sampai dibawah itu dan membiarkannya habis total, hal tersebut bisa berakibat fatal pada kondisi laptop. Seperti mengakibatkan komponen dalam baterai menjadi lebih cepat rusak.
2. Pengaturan Cahaya Layar
Dalam penggunaan laptop, apakah kamu suka layar terang atau brightness normal? Jika kamu menyukai layar terang, ada baiknya untuk mengerti satu hal ini.
Dimana tips merawat baterai laptop supaya awet bisa dilakukan dengan pengaturan cahaya laptop menggunakan mode rendah atau normal.
Selain baik untuk ketahanan daya baterai, ternyata penggunaan layar dengan tingkat kecerahan rendah juga baik untuk kesehatan mata pengguna dan mencegah merasa cepat lelah.
Sebaliknya apabila menggunakan cahaya laptop yang terlalu silau akan membuat mata merasa tidak nyaman, belum lagi saat harus mengerjakan tugas yang tidak sedikit.
3. Segera Cabut Charger
Salah satu faktor yang membuat baterai laptop cepat mengalami kerusakan yaitu tidak segera mencabut charger pada saat baterai sudah terisi penuh.
Kebiasaan ini sering kali ditemui pada kebanyakan orang yang mengisi daya baterai laptop lalu ditinggal tidur. Padahal cara ini sangat berbahaya dan berdampak pada kerusakan baterai laptop.
Saat kamu membiarkan kapasitas baterai yang penuh terus dialiri dengan listrik, maka hal tersebut berpotensi merusak beberapa komponen pada baterai laptop.
Agar hal ini tidak terjadi, disarankan untuk memperhatikan waktu pengisian daya baterai. Jangan lakukan saat sedang bepergian atau saat hendak tidur.
4. Meminimalisir Multitasking
Membuka beberapa aplikasi pada laptop sekaligus melakukan pekerjaan mengasyikkan dan pekerjaan cenderung cepat selesai.
Namun sayangnya dalam rangka melakukan tips merawat baterai laptop, hal ini tidak boleh dilakukan secara terus menerus karena bisa berdampak buruk pada kualitas baterai laptop.
Apabila kamu menggunakan laptop secara multitasking, ia akan bekerja lebih keras dari biasanya. Tentu hal ini membuat baterai juga ikut terkuras lebih cepat.
Kebiasaan seperti itulah yang dianggap kurang bagus dan harus dihindari. Terutama jika menginginkan baterai laptop yang lebih awet dan penggunaannya berjangka panjang.
5. Perhatikan Suhu Saat Charge
Laptop yang digunakan dalam waktu yang cukup lama umumnya juga akan membuat mesin memanas serta daya baterai cepat terkuras.
Pada momen seperti inilah terkadang banyak orang yang melakukan pengisian daya baterai dan langsung menggunakannya kembali setelah baterai sudah mencapai 100%, padahal laptop masih dalam kondisi panas.
Jika kamu termasuk salah satunya, mulai sekarang hindarilah kebiasaan seperti itu. Karena pada kondisi laptop yang panas sangat tidak dianjurkan untuk langsung digunakan.
Pasalnya hal seperti itu bisa menyebabkan komponen baterai cepat rusak, serta kehilangan kemampuan menyimpan daya. Tentu saja berujung pula pada baterai laptop menjadi lebih boros.
6. Main Laptop Sambil Di Charge
Menggunakan laptop secara terus menerus dalam kondisi sedang di charge adalah kebiasaan yang paling sulit ditinggalkan oleh para pengguna laptop.
Padahal tips merawat baterai laptop agar awet adalah dengan tidak menggunakannya saat sedang berada dalam keadaan pengisian daya atau charge.
Tentunya langkah ini akan sangat baik dilakukan agar laptop dapat bekerja secara maksimal. Meskipun cenderung susah untuk diterapkan, tapi dengan begitu kamu bisa bantu meningkatkan ketahanan daya baterai pada laptop yang selalu menemanimu dalam mengerjakan segala aktivitas kerja.
7. Kontrol Waktu Pemakaian
Sudah bukan hal baru bahwa semua barang elektronik pasti memiliki kapasitasnya sendiri. Kalau ingin baterai laptop awet, kamu juga harus kondisikan waktu pemakaian laptop tersebut.
Dalam hal ini, kamu harus pastikan bahwa laptop memiliki waktu istirahatnya sendiri dan Jangan terlalu forsir mesin laptop dengan menggunakannya terus menerus tanpa jeda.
Sama halnya dengan manusia, dalam melakukan kegiatan juga harus diselingi dengan istirahat yang cukup. Begitu pula dengan barang elektronik seperti laptop yang harus memiliki waktu istirahat dan biarkan laptop dalam kondisi mati atau shutdown sebelum melakukan aktivitasnya lagi.
8. Hindari Baterai Overheat
Keadaan mesin laptop yang mengalami overheat bisa dihindari untuk dapatkan kondisi baterai yang tahan lama.
Dimana kondisi overheat bisa terjadi ketika kamu menyalakan laptop diatas tempat yang memiliki sirkulasi udara buruk seperti tempat tidur. Padahal dalam tips merawat baterai laptop yakni dengan tidak membiarkan mesin dalam kondisi panas.
Apabila memang kamu diharuskan untuk meletakkannya pada beberapa lokasi tersebut, ada baiknya kamu aktifkan fitur power saving yang sudah ada pada laptop.
Nyalakan saja fitur tersebut disaat kamu sedang menggunakan laptop untuk mengetik, browsing atau melakukan aktivitas lainnya.
Disamping itu, menjaga suhu ruangan agar tetap dingin juga merupakan trik agar laptop tidak overheat. Sebenarnya laptop sudah didesain agar dapat berfungsi secara normal saat keadaan ruangan bersuhu 24 derajat celcius.
Oleh karena itu, jika suhu mulai terasa panas nyalakanlah AC di ruangan agar bisa mengurangi suhu internal di dalam laptop.
9. Menggunakan Kabel Asli
Cara selanjutnya yang bisa kamu lakukan dalam menjaga baterai laptop agar lebih awet yaitu dengan menggunakan kabel charge asli atau baterai bawaan pabrikan laptop.
Kalau kamu menggunakan kabel KW atau murahan dan tidak jelas kualitasnya, tentu saja bisa mengakibatkan arus listrik dari charger ke laptop menjadi tidak stabil dan cepat rusak.
Hal ini bisa terjadi dengan mudah karena adanya lonjakan arus yang terlalu besar ataupun terlalu kecil yang tidak sesuai dengan kapasitas laptop tersebut.
Karena alat elektronik satu ini dibekali dengan charge yang masing masing memiliki tingkat kecepatan arus yang berbeda. Oleh karena itu tips merawat baterai laptop juga harus disandingkan dengan penggunaan alat charge yang mumpuni.
Itulah cara merawat baterai laptop agar memiliki tingkat ketahanan yang lebih lama. Mungkin beberapa cara tersebut terlihat rumit dan susah dilakukan.
Tetapi dengan menerapkan kebiasaan baru secara terus menerus, kamu akan lebih terbiasa menggunakan laptop dengan cara terbaik.