Samsung Galaxy A8 Bisa Dikalahkan Xiaomi Mi Note 3, ini 3 Faktanya
Samsung baru-baru ini meluncurkan smartphone terbarunya yang menargetkan pasar kelas menengah. Smartphone yang diluncurkannya tersebut adalah Samsung Galaxy A8 dan Galaxy A8+, yang notabene merupakan produk yang kastanya ditingkatkan dari tahun sebelumnya.
Pasar Indonesia pun dibuat heboh dengan kehadiran kedua perangkat tersebut. Pasalnya, kedua perangkat adalah lini lain dari Samsung yang menyuguhkan desain bezel-less, yang sebelumnya hanya diisi oleh Galaxy S8 dan Galaxy S8+.
Sayangnya, harga yang dipatok oleh Samsung untuk mereka yang ingin memiliki salah satu dari kedua perangkat tersebut sangatlah tinggi. Bagaimana tidak? Hanya untuk sebuah smartphone kelas menengah keatas saja kamu wajib merogoh kocek Rp 6.499 juta untuk Galaxy A8 dan Rp 8.099 juta untuk Galaxy A8+.
Berkat harga yang diumumkannya tersebut kami pun berpikiran jika Samsung mematok harga yang ketinggian. Bahkan harganya terpaut jauh saat dibandingkan dengan Mi Note 3, besutan Xiaomi. Kami pun menemukan 3 fakta Samsung Galaxy A8 adalah smartphone yang bisa dikalahkan dengan mudah oleh Xiaomi Mi Note 3.
Ditopang dengan Chipset Exynos 7885
Seperti yang kita ketahui bersama, Galaxy A8 adalah perangkat besutan Samsung yang ditopang dengan chipset Exynos 7885. Chipset tersebut menawarkan kinerja 8 inti, yang dibagi menjadi 2×2 GHz Cortex-A73 dan 6×1.6 GHz Cortex-A53.
Jika kita cari pesaing dari Exynos 7885 ini, maka kita akan menemukan Snapdragon 660, yang merupakan chipset kelas menengah besutan Qualcomm. Saat ini, chipset tersebut telah tersemat di banyak perangkat, salah satu contohnya adalah Mi Note 3.
Jika kamu tanya harga dari Mi Note 3, maka di beberapa toko online saat ini kamu akan melihat tag harga mulai dari Rp 4,7 juta hingga 5,2 juta. Perbedaan harganya lebih dari Rp 1 juta, ya? Apalagi jika dibandingkan dengan Galaxy A8+, yang harganya jauh lebih mahal.
baca juga: 5 Hasil Jepretan Xiaomi Redmi 5A yang Bakal Bikin Kamu Terpukau
Galaxy A8 Hanya Dibekali RAM 4GB
Samsung pada lini Galaxy A-nya di tahun 2018 ini nampak hanya memperkenalkan Galaxy A8 dan Galaxy A8+. Perbeedaan yang paling mencolok diantara keduanya adalah ukuran layar dan kapasitas RAM.
Jika Galaxy A8+ dibekali dengan RAM sebesar 6GB, Samsung hanya menyematkan RAM 4GB di dalam Galaxy A8. Kapasitas RAM tersebut tentu sangat menyiksa perasaan kami. Pasalnya, Mi Note 3 yang dijual dengan harga lebih murah saja bisa memiliki RAM yang lebih besar, yakni 6GB.
Apa yang membuat Samsung menyematkan RAM lebih kecil? Kami tak dapat menemukan jawabannya.
Xiaomi Mi Note 3 Menduduki Peringkat 9 Sebagai Smartphone Berkamera Terbaik
Fakta lain yang kami temukan adalah Xiaomi Mi Note 3 adalah smartphone yang menduduki peringkat kesembilan di daftar perangkat dengan lensa kamera terbaik. Hal ini tentu sangat mengejutkan, dan cukup membanggakan para Mi Fans di luar sana.
Fakta ini kami temukan di laman DXOMark, yang merupakan laman benchmark kemampuan lensa kamera sebuah perangkat. Pada laman tersebut terlihat jelas jika Xiaomi Mi Note 3 berhasil meraih skor sebesar 90. Dengan skor tersebut, Mi Note 3 berhasil mengalahkan iPhone 7 Plus, iPhone 7, Sony Xperia XZ Premium.
Sayangnya, pada laman tersebut kami tidak dapat menemukan peringkat dari Galaxy A8, bahkan diurutan 21 besar.
Baca juga: 5 Smartphone 4G Murah Xiaomi Terbaik Awal 2018
Kesimpulan
Itulah 3 fakta yang bisa kami temukan saat ini jika Samsung Galaxy A8 adalah smartphone yang kemahalan, karena dengan mudah dapat dikalahkan oleh Xiaomi Mi Note 3, yang notabene dijual dengan harga lebih murah.
Walaupun Galaxy A8 adalah perangkat yang memiliki estetika lebih, berkat adanya logo Samsung di badannya, namun saat ini banyak orang yang enggan untuk mengutamakan brand. Performa jauh lebih penting, karena smartphone hanya dirasakan sendiri.
Lagi pula, kalau mau mencari smartphone dengan lensa selfie berkemampuan bokeh, masih banyak perangkat yang lebih murah, Seperti OPPO Contohnya.